Jumat, 14 Juni 2019


PERMASALAHAN PEMBELAJARAN EKSAK DAN RANCANGAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN
A.    WACANA KASUS
Seorang guru kelas 1 mengajar di SDN 7 Gegelang yang beralamat di Br. Bukit Abah ,Desa Gegelang, Kecamatan Manggis, Kabupaten  Karangasem mempunyai siswa berjumlah 10 orang,  terdiri dari 5 anak laki-laki dan 5 anak perempuan. Dari kesepuluh siswa kelas 1 tersebut tidak semua siswa memiliki kemampuan yang sama dalam belajar,mereka mempunyai bakat, minat, dan karakter yang berbeda baik di dalam kelas maupun di luar kelas. Dari sepuluh siswa tersebut  , 7 siswa sudah lancar membaca dan menulis,2 siswa masih membaca mengeja,dan 1 siswa belum bisa membaca. Suatu hari guru mengajar matematika tentang penjumlahan dan pengurangan, guru langsung menjelaskan dan memberikan contoh dipapan tulis. Saat guru menjelaskan, dari sepuluh siswa ada yang mengganggu teman sebangkunya, ada yang fokus mendengarkan penjelasan dari guru Setelah selesai menjelaskan guru bertanya kepada siswa ‘apakah anak-anak sudah paham yang ibu jelaskan? Anak-anak menjawab’ sudah bu’..., setelah itu langsung menyuruh anak-anak mengerjakan soal yang ada di buku paket, setelah pekerjaaan selesai dan diperiksa hasilnya sangat mengecewakan, karena hanya 1 anak yang dapat menjawab dari 10 anak dalam kelas. Pada pertemuan kedua guru merubah cara mengajarnya guru menyiapkan alat peraga berupa batang korek api , pertama guru melakukan apersepsi, kemudian menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai, kemudian guru mengulang menjelaskan materi penjumlahan dan pengurangan, guru memberikan contoh penjumlahan dan pengurangan dengan batang korek api, kemudian guru meberikan tugas ke siswa,  namun pembelajaran masih dirasakan belum adanya peningkatan hasil dan  efektifitas siswa .
B.     Identifikasi permasalahan
1.      Guru mengajar matematika dengan materi penjumlahan dan pengurangan
2.      Dalam  kegiatan inti guru menjelaskan materi penjumlahan dan pengurangan langsung memberi contoh di papan tulis dan memberi contoh dengan batang korek api .
3.      Dari pemeriksaan terhadap lembar kerja siswa didapat hasil yang mengecewakan karena hanya 1 anak yang dapat memjawab dari 10 anak dalam kelas.
4.      Pembelajaran di kelas masih dirasakan belum adanya peningkatan hasil dan efektifitas siswa.
C.     Rumusan permsalahan
1.      Mengapa prosedur pembelajaran yang dilakukan guru kelas 1 tidak memberikan hasil yang memuaskan?
D.    Penyebab permsalahan
1.      Metode yang digunakan lebih banyak menggunakan metode ceramah tanpa didukung metode pembelajaran yang lain dan tanpa alat bantu mengajar yang bervariasi.
2.      Pembelajaran yang monoton dan kurang melibatkan siswa secara aktif sehingga siswa tidak tertarik terhadap pembelajaran yang disampaikan oleh guru dan mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa




E.     Alternatif  permasalahan
Pemecahan masalah didasari permasalahan yang dimunculkan, yaitu:.
1.       Guru harus cermat dalam memilih media yang akan digunakan dalam pembelajaran, disesuaikan dengan karakteristik siswa, lingkungan, dan materi yang akan disampaikan.
2.      Dengan memperhatikan kompleksitas dan keunikan proses pembelajaran,  ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangat berpengaruh terhadap hasil atau prestasi belajar siswa. Dalam memilih media, perlu disesuaikan dengan kebutuhan, situasi dan kondisi masing-masing. Dengan perkataan lain, media yang terbaik adalah media yang ada. bagaimana guru dapat mengembangkannya secara tepat dilihat dari isi, penjelasan pesan dan karakteristik siswa.
Dalam proses pembelajaran media mempunyai arti yang cukup penting karena dalam kegiatan tersebut ketidakjelasan bahan yang disampaikan dapat dibantu dengan menghadirkan media sebagai perantara. Kerumitan dapat disederhanakan dan keabstrakan dapat di konkritkan dengan adanya media. Salah satu media yang dapat digunakan dalam pembelajaran matematika adalah kartu bilangan.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (Santoso, 2003: 392) definisi dari kartu adalah kertas tebal berbentuk persegi panjang (untuk berbagai keperluan, hampir sama dengan karcis). Sedangkan bilangan merupakan banyaknya benda, jumlah, ide yang bersifat abstrak yang bukan simbol atau lambang, yang memberikan keterangan mengenai banyaknya anggota himpunan. Dalam hal ini yang dimaksud kartu bilangan adalah kertas persegi panjang yang tebal digunakan untuk berbagai keperluan dalam pembelajaran matematika dengan permukaan bertuliskan bilangan cacah mulai dari bilangan 1, 2, 3, 4, dan seterusnya. Penggunaan kartu bilangan yang dimaksud dalam hal ini adalah suatu metode atau cara pembelajaran yang dilakukan atau dibuat oleh guru dengan menggunakan salah satu alat peraga kreasi berupa kartu bilangan sederhana yang diharapkan dapat menjadi media dalam menyampaikan informasi pelajaran pada standar kompetensi melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20 yang berguna untuk mempermudah proses pembelajaran matematika pada anak di kelas rendah.
Kartu Bilangan merupakan media sederhana yang dengan mudah bisa disediakan oleh guru. Kartu bilangan dapat dibuat dari kertas sampai  kardus bekas yang bisa dipotong kecil-kecil untuk selanjutnya ditulisi bilangan tertentu. Kartu bilangan ini adalah wahana penyalur informasi belajar yang mendeskripsikan wujud bilangan konkrit dan umumnya dimanipulasi menggunakan kertas.










RENCANA PERBAIKAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah                       : Sekolah Dasar Negeri 7 Gegelang
Mata Pelajaran            : Matematika
Kelas/ Semester           : I/I
Tahun Ajaran              : 2018/2019
Alokasi waktu             : 1 × pertemuan (2 × 35 menit)


A.      Standar Kompetensi
Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20

B.       Kompetensi Dasar
 Menyelesaikan masalah yang berkaitan  dengan penjumlahan dan pengurangan sampai 20

C.      Indikator
1)   Menyatakan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan penjumlahan
2)   Menyelesaikan soal cerita terkait penjumlahan

D.      Tujuan Pembelajaran
1)   Siswa mampu menyatakan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan penjumlahan
2)   Siswa mampu menyelesaikan soal cerita terkait penjumlahan

E.       Materi Pembelajaran
Operasi hitung bilang

F.       Metode Pembelajaran
Ceramah, Tanya jawab, demontrasi, dan diskusi  berbantuan media kartu bilangan

G.      Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

a)    Kegiatan Awal/Pendahuluan (10 menit)
-       Membuka pelajaran dengan mengucapkan salam
-       Menyampaikan Materi yang akan dipelajari, yaitu menyelesaikan masalah yang berkaitan  dengan penjumlahan dan pengurangan sampai 20
-       Memberikan apersepsi yakni dengan menceritakan suatu cerita singkat terkait dengan penjumlahan dan pengurangan. Berdasarkan cerita tersebut selanjutnya guru bertanya kepada siswa terkait dengan hasil penjumlahan dan pengurangan sesuai cerita yang diceritakan
-        Membagi siswa menjadi 2 kelompok seperti pada pertemuan sebelumnya
-       Menyampaikan agar siswa terus meningkatkan kerjasama, saling membantu di dalam belajar dan menyelesaikan tugas yang diberikan.
-       Memberikan motivasi tentang pentingnya memiliki kemampuan menjumlahkan dan mengurangkan bilangan dengan baik dan benar karena berhubungan erat dengan kehidupan sehari-hari siswa itu sendiri.





b)   Kegiatan Inti (40 menit)
Eksplorasi
-       Guru memberikan masing-masing kelompok satu buah lembar kerja siswa (LKS) dan juga kartu bilangan untuk masing-masing kelompok, yaitu bilangan 1-20
-       Siswa menyimak LKS yang dibagikan guru, kartu-kartu bilangan yang diberikan dan mengikuti arahannya.
-       Guru menyampaikan secara lebih detail dan berulang mengenai cara pengerjaan LKS dengan menggunakan kartu bilangan yang dibagikan. Memperingatkan siswa untuk tidak bermain-main mengganggu teman menggunakan lem dan kartu bilangan yang ada.
-       Siswa berjanji untuk belajar dengan baik dan menanyakan hal-hal yang belum diketahui terkait tugas yang diberikan.
-       Guru mengajak siswa untuk membaca secara bersama-sama terlebih dahulu soal cerita yang ada di dalam LKS.
Elaborasi
-       Guru membimbing dan memfasilitasi siswa dalam proses diskusi kelompok dengan panduan LKS dan menggunakan media kartu bilangan yang sudah diberikan
-       Siswa pertama-tama harus membaca soal cerita bersama teman-teman sekelompoknya. Selanjutnya memahami apa yang dimaksud di dalam soal cerita tersebut. Setelah siswa memahami cerita, maka siswa memilih kartu bilangan yang sesuai untuk ditempelkan di bawah soal cerita. Soal cerita memuat konsep penjumlahan dan pengurangan.
-       Siswa mengajukan pertanyaan kepada guru apabila ada sesuatu hal yang belum dipahami dalam proses diskusi ini
-       Guru senantiasa berusaha mendampingi dan menjawab setiap pertanyaan dari siswa terkait proses diskusi kelompok, pengerjaan LKS dan penggunaan kartu bilagannya.
Konfirmasi
-       Guru meminta siswa untuk menempelkan hasil diskusi kelompoknya di papan tulis untuk selanjutnya dicermati secara bersama-sama.
-       Siswa menempelkan hasil diskusi kelompoknya di papan tulis dibantu oleh guru dan memeriksa kebenarannya bersama-sama.
-       Guru selanjutnya member contoh cerita yang lain dan meminta siswa untuk berusaha menjawab dengan menuliskannya di papan tulis.
-       Siswa berusaha menjawab pertanyaan-pertanyaan guru terkait dengan menuliskan jawaban ke papan tulis dengan mengangkat tangan terlebih dahulu.
c)    Kegiatan Penutup (10 menit)
-       Guru bersama siswa menyimpulkan hasil diskusi yang dilakukan dalam proses pembelajaran ini dan menyampaikan rencana pembelajaran pada pertamuan selanjutnya.
-       Guru dan siswa menutup proses pembelajaran dengan mangucapkan salam.

H.      Alat/Bahan/Sumber Belajar
1)   Kartu-kartu Bilangan
2)   LKS (terlampir)
3)   Buku Matematika untuk SD dan MI kelas 1 Intan Pariwara

I.         Penilaian
1)   Teknik Penilaian                      : Tertulis
2)   Bentuk Instrumen Penilaian    : isian
3)   Instrumen Penilaian                 : terlampir

Mengetahui,
Kepala SD Negeri 7 Gegelang




I Gede Pinajeng, S.Pd.SD   
NIP. 19700904 199304 1 001
Bukit Abah,......................  
Guru Kelas




Sang Nyoman Bangbang Kusuma Jaya,S.Pd
              NIP. 19720929 199606 1 002



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

NAMA : SANG NYOMAN BANGBANG KUSUMA JAYA NIM    : 834786947 NO. KARYA YANG DIBUAT IDE DAN GAGASAN ...