Jumat, 14 Juni 2019


A.Wacana Kasus
Saya seorang guru SDN 1 Sengkidu di ,Kecamatan Manggis ,Kabuapten Karangasem, mempunyai siswa berjumlah  12  orang ,yang terdiri dari  7 anak perempuan dan 5 orang anak laki-laki. Dari dua  belas siswa  siswa tersebut  tidak semua  siswa memiliki  kemampuan yang sama  dalam belajar. Mereka mempunyai  minat,bakat dan karakter yang berbeda baik dalam  kelas maupun  di luar. Dari lima belas siswa tersebut , 7  siswa  sudah lancer membaca dan menulis dan memahami materi yang diajarkan ,  5  orang masih mengalami kesulitan dalam memahami materi.
Suatu hari saya ( guru)  mengajar   Menghargai jasa dan peranan tokoh perjuangan dalam mempersiapkan kemerdekaan Indonesia , saya langsung menjelaskan  dan memberikan contoh  di papan tulis  tanpa menghiraukan siswa.  Pada saat saya ( guru ) menjelaskan , dari dua  belas siswa  ada sebagian besar siswa tidak memperhatikan saya menjelaskan, Kebanyakan siswa bermain di belakang, ada yang mengganggu teman, sebangkunya ,ada yang mencoret bangku , ada yang mengobrol dengan bebisik-bisik dengan teman sebangkunya. Sebagian kecil siswa yang memperhatikan guru menjelaskan .
Setelah selesai  menjelaskan  saya ( guru ) bertanya kepada siswa,” Apakah anak-anak  sudah faham dan mengerti  materi yang Bapak jelaskan? “   Anak-anak menjawab seretak ,” Sudah  Bu! “ Setelah itu  langsung saya ( guru )  menyuruh  anak-anak mengerjakan soal-soal  yang ada di buku paket  Matematikanya.  Setelah selesai  pekerjaan mereka  saya (guru)  memeriksa dan menilai hasilnya  namun sangat mengecewakan  ,karena hanya satu orang  siswa yang dapat menjawab  soal tersebut dari dua belas  anak yang ada.
Pada pertemuan ke dua ,Saya (guru)  merubah  cara  mengajarnya , Saya ( guru)  menyiapkan alat-alat peraga buah semangka , pertama saya  melakukan apersepsi  kemudian  menyampaikan tujuan   pembelajaran  yang ingin dicapai ,kemudian  saya (guru)  mengulangi   menjelaskan  materi Menghargai jasa dan peranan tokoh perjuangan dalam mempersiapkan kemerdekaan Indonesia   setelah  mengerjakan  LKS secara berkelompok ke siswa ,namun pembelajaran  masih dirasakan  belum adanya peningkatan hasil yang  signifikan dan efektifitas siwa belajar’

B. Rancangan Perbaikan  Pembelajaran  Non Eksakta  yang mengandung  komponen  sebagai berikut :
1.       Identifikasi  Masalah
·         Ada lima siswa yang mengalami kesulitan membaca dan menulis.
·         Guru mengajar tanpa  menyampaikan  tujuan pembelajaran.
·         Sebagian  siswa   kurang memperhatikan penjelasan guru dalam PBM.
·         Guru tidak menggunakan apersepsi atau pintu masuk dalam memulai PBM.
·         Guru tidak menggunakan alat peraga dalam PBM.
2.       Rumusan Masalah
·         Mengapa siswa kurang memperhatikan penjelasan guru dalam PBM?
·         Mengapa prosedur pembelajaran yang dilakukan guru kelas 5  tidak memberikan hasil yang memuaskan




3.       Analisis Penyebab Permasalahan
·         Guru tidak melakukan apersepsi dengan baik, tidak menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai siswa, serta tidak memfokuskan perhatian siswa.
·         Guru tidak menggunakan media/ alat peraga pembelajaran
·         Guru  kurang contoh nyata di sekitar lingkungan sendiri
4.      Alasan  Rancangan  Perbaikan  yang dipilih
     Pemecahan masalah didasari permasalahan yang dimunculkan, yaitu:
a.       Guru harusnya melakukan apersepsi dengan baik, dan menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai, serta memfokuskan perhatian siswa.
b.       Guru harus cermat dalam memilih media yang akan digunakan dalam pembelajaran, disesuaikan dengan karakteristik siswa, lingkungan, dan materi yang akan disampaikan.
c.       Dengan memperhatikan kompleksitas dan keunikan proses pembelajaran,  ketepatan pemilihan media dan metode pembelajaran akan sangat berpengaruh terhadap hasil atau prestasi belajar siswa. Dalam memilih media, perlu disesuaikan dengan kebutuhan, situasi dan kondisi masing-masing. Dengan perkataan lain, media yang terbaik adalah media yang ada. bagaimana guru dapat mengembangkannya secara tepat dilihat dari isi, penjelasan pesan dan karakteristik siswa.
Dalam proses pembelajaran media mempunyai arti yang cukup penting karena dalam kegiatan tersebut ketidakjelasan bahan yang disampaikan dapat dibantu dengan menghadirkan media sebagai perantara. Kerumitan dapat disederhanakan dan keabstrakan dapat di konkritkan dengan adanya media. Media gambar atau video memungkinkan memberikan contoh nyata  dari materi tersebut.
strategi alternatif dalam  merancang dan melaksanakan pembelajaran Penerapan  Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw  untuk meningkatkan prestasi mata pelajaran IPS





5.      Rancangan  Perbaikan Pembelajaran
 Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw
Pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw adalah suatu tipe pembelajaran kooperatif yang terdiri dari beberapa anggota dalam satu kelompok yang bertanggung    jawab   atas   penguasaan   bagian   materi   belajar   dan   mampu mengajarkan bagian tersebut kepada anggota lain dalam kelompoknya (Arends,1997).
Model  pembelajaran  kooperatif  tipe  Jigsaw  merupakan  model pembelajaran kooperatif, dengan siswa belajar dalam kelompok kecil yang terdiri dari 4–6 orang secara  heterogen  dan bekerja  sama  saling ketergantungan  yang positif dan bertanggung jawab atas ketuntasan bagian materi pelajaran yang harus dipelajari dan menyampaikan materi tersebut kepada anggota kelompok yang lain (Arends,1997).
Jigsaw didesain untuk meningkatkan rasa tanggung jawab siswa terhadap pembelajarannya  sendiri  dan juga  pembelajaran  orang  lain.  Siswa  tidak  hanya mempelajari materi yang diberikan, tetapi mereka juga harus siap memberikan
dan mengajarkan materi tersebut pada anggota kelompoknya yang lain. Dengan demikian, siswa saling tergantung satu dengan yang lain dan harus bekerja sama secara kooperatif untuk mempelajari materi yang ditugaskan” (Lie, A., 1994). Para anggota dari tim-tim yang berbeda dengan topik yang sama bertemu untuk
diskusi  (tim  ahli)  saling  membantu  satu  sama  lain  tentang  topik  pembelajaran yang ditugaskan kepada mereka. Kemudian siswa-siswa itu kembali pada tim/kelompok asal untuk menjelaskan kepada anggota kelompok yang lain tentang apa yang telah mereka pelajari sebelumnya pada pertemuan tim ahli.
Pada model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw, terdapat kelompok asal dan   kelompok   ahli.   Kelompok   asal,   yaitu   kelompok   induk   siswa   yang beranggotakan siswa dengan kemampuan, asal, dan latar belakang keluarga yang beragam. Kelompok asal merupakan gabungan dari beberapa ahli. Kelompok ahli, yaitu kelompok siswa yang terdiri dari anggota kelompok asal yang berbeda yang

ditugaskan untuk mempelajari dan mendalami topik tertentu dan menyelesaikan tugas-tugas   yang  berhubungan   dengan  topiknya   untuk  kemudian   dijelaskan kepada anggota kelompok  asal. Hubungan antara kelompok asal dan kelompok ahli digambarkan sebagai berikut (Arends, 2001). Model pembeajaran ini termasuk pembelajaran koperatif dengan sintaks seperti berikut ini. Pengarahan, informasi bahan ajar, buat kelompok heterogen, berikan bahan ajar (LKS) yang terdiri dari beberapa bagian sesuai dengan banyak siswa dalam kelompok, tiap anggota kelompok bertugas membahasa bagian tertentu, tuiap kelompok bahan belajar sama, buat kelompok ahli sesuai bagian bahan ajar yang sama sehingga terjadi kerja sama dan diskusi, kembali ke kelompok aasal, pelaksnaa tutorial pada kelompok asal oleh anggotan kelompok ahli, penyimpulan dan evaluasi, refleksi.
Model pembeajaran ini termasuk pembelajaran koperatif dengan sintaks seperti berikut ini. Pengarahan, informasi bahan ajar, buat kelompok heterogen, berikan bahan ajar (LKS) yang terdiri dari beberapa bagian sesuai dengan banyak siswa dalam kelompok, tiap anggota kelompok bertugas membahasa bagian tertentu, tuiap kelompok bahan belajar sama, buat kelompok ahli sesuai bagian bahan ajar yang sama sehingga terjadi kerja sama dan diskusi, kembali ke kelompok aasal, pelaksnaa tutorial pada kelompok asal oleh anggotan kelompok ahli, penyimpulan dan evaluasi, refleksi
Kooperatif Model Tim Ahli (Aronson, Blaney, Stephen, Sikes, And Snapp, 1978)
Langkah-langkah:
a.   Siswa dikelompokkan ke dalam = 4 anggota tim.
b.   Tiap orang dalam tim diberi bagian materi yang berbeda.
c.   Tiap orang dalam tim diberi bagian materi yang ditugaskan.
d.   Anggota dari tim yang berbeda yang telah mempelajari bagian/sub bab yang sama   
      bertemu dalam kelompok baru (kelompok ahli) untuk mendiskusikan sub bab mereka.
e.   Setelah selesai diskusi sebagai tim ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan
     bergantian mengajar teman satu tim mereka tentang sub bab yang mereka kuasai dan     
     tiap anggota lainnya mendengarkan dengan sungguh-sungguh.
f.   Tiap tim ahli mempresentasikan hasil diskusi.
g.   Guru memberi evaluasi.
h.   Penutup.

Model Jigsaw merupakan model yang menerapkan metode diskusi dalam 2 tahap. Diskusi tahap pertama, siswa membentuk kelompok sesuai dengan karakteristik materi. Kelompok ini disebut kelompok asal, yang pada awalnya masing-masing anggota kelompoknya bekerja secara individual sesuai dengan tugas yang diberikan. Diskusi kedua dibentuk kelompok ahli. Setiap siswa dari kelompok asal yang membahas materi yang sama dalam satu kelompok untuk merumuskan materi yang ditugaskan. Kelompok ahli memberikan penjelasan pada kelompok asal (Berdiati, 2010;99) adapun tahapan-tahapan model pembelajaran Kooferatif Tipe Jigsaw adalah :
1.      Guru membuka pembelajaran dengan yel-yel sebagai penyemangat
2.      Guru menginformasikan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang akan dicapai.
3.      Guru menentukan topik.
4.      Guru membentuk kelompok siswa yang jumlah anggotanya sesuai dengan topik yang akan dibahas (disebut kelompok asal)
5.      Guru meminta masing-masing siswa dalam kelompok asal mempelajari teks bacaan sesuai dengan sub topik.
6.      Setelah batas waktu yang ditentukan, guru meminta siswa membentuk kelompok baru yang disebut kelompok ahli.
7.      Pada sesi ini, masing-masing kelompok ahli boleh mempresentasikan hasil diskusinya.
8.      Guru meminta masing-masing kelompok ahli ke kelompok asal
9.      Guru meminta masing-masing kelompok asal merumuskan keseluruhan topik.
10.  Guru bersama siswa menyimpulkan hasil diskusi.
.
Kelebihan Metode Jigsaw
a.     Meningkatkan rasa tanggung jawab siswa terhadap pembelajarannya sendiri dan juga pembelajaran orang lain.
b.    Siswa tidak hanya mempelajari materi yang diberikan, tetapi mereka juga harus siap memberikan dan mengerjakan materi tersebut pada anggota kelompoknya yang lain, sehingga pengetahuannya jadi bertambah.
c.     Menerima keragaman dan menjalin hubungan sosialyang baik dalam hubungan belajar.
d.    Meningkatkan kerja sama secara kooperatif untuk mempelajari materi yang ditugaskan.

Kekurangan Metode Jigsaw


a.     Jika guru tidak mengingatkan agar siswa selalu menggunakan keterampilan-keterampilan kooperatif dalam kelompok masing–masing maka dikhawatirkan kelompok akan macet dalam pelaksanaan diskusi.
b.    Jika anggota kelompoknya kurang akan menimbulkan masalah.
c.     Membutuhkan waktu yang lebih lama, apalagi bila penataan ruang belum terkondisi dengan baik sehingga perlu waktu untuk merubah posisi yang dapat menimbulkan kegaduhan.























RANCANGAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN
( RPP )

Sekolah                       :           SDN 1 Sengkidu
Mata Pelajaran          :           Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Kelas I Semester        :           V/II
Alokasi Waktu           :           2 x 35 menit

I.     Standar Kompetensi
2.  Menghargai peranan tokoh pejuang dan masyarakat dalam mempersiapkan dan mem­pertahankan Kemerdekaan Indonesia

II.  Kompetensi Dasar
2.2  Menghargai jasa dan peranan tokoh perjuangan dalam mempersiapkan kemerdekaan Indonesia

III. Tujuan Pembelajaran
§  Siswa dapat Menghargai jasa dan peranan tokoh perjuangan dalam mempersiapkan kemerdekaan Indonesia
§  Siswa dapat menjelaskan persiapan kemerdekaan Indonesia dan perumusan dasar negara melalui model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw.

IV.  Materi Pokok
§  Persiapan kemerdekaan Indonesia dan perumusan dasar negara

V. Model Pembelajaran dan metode pembelajaran
§ Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw
§ Metode diskusi dan tanya jawab

VI. Langkah-Langkah Pembelajaran

a.       Kegiatan Pendahuluan

-          Menyampaikan salam
-          Mengecek kehadiran dan kesiapan siswa
-          Menyampaikan apersepsi
-          Menyampaikan  indikator  pembelajaran
-          Menyosialisasikan penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw
b.      Kegiatan Inti
-          Guru membagi siswa menjadi 6 kelompok yang akan dipakai sebagai kelompok asal.
-          Guru menginstruksikan masing-masing siswa di kelompok asal menghitung dari 1-6.
-          Masing-masing siswa yang mendapatkan angka 1, berkumpul dengan siswa yang mendapatkan angka 1 lainnya. Begitu pula yang mendapatkan angka 2-6 untuk berkumpul dengan siswa yang mendapatkan angka yang sama dan 1 siswa yang tersisa di masukkan ke kelompok pertama. Sehingga terbentuk kelompok ahli dan 6 kelompok asal.
-          Guru memberikan materi kepada kelompok ahli untuk didiskusikan bersama.
-          Jika sudah dipahami, guru menginstruksikan kelompok ahli untuk kembali kepada kelompok asal masing-masing untuk menjelaskan pemahaman yang diperoleh ketika berdiskusi di dalam kelompok ahli.
-          Guru memberikan memberikan kesempatan kepada masing-masing kelompok asal untuk mempresentasikan materi pelajaran.
-          Guru memberikan kesempatan kepada masing-masing siswa untuk menanyakan materi yang kiranya belum dipahami.
c.       Kegiatan Penutup
-          Membuat simpulan/rangkuman
-          Melakukan evaluasi
-          Memberikan umpan balik
-          Menyampaikan salam penutup

VII.          Alat Dan Sumber Bahan
§  Alat               : LKS
§  Sumber          : Buku IPS

VIII.       Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Teknik Penilaian
Bentuk Instrumen
Instrumen/ Soal
§  Menjelaskan beberapa usaha dalam rangka mempersiapkan kemerdekaan
§  Menjelaskan perlunya perumusan dasar negara sebelum kemerdekaan
§  Mengidentifikasi beberapa tokoh dalam mempersiapkan   kemerdekaan
§  Menunjukkan sikap menghargai jasa para tokoh   dalam mempersiapkan kemerdekaan
Tertulis

Uraian
Jelaskan beberapa usaha dalam rangka mempersiapkan kemerdekaan



Format Kriteria Penilaian      
&  Produk ( hasil diskusi )
No.
Aspek
Kriteria
Skor
1.
Konsep
* semua benar
* sebagian besar benar
* sebagian kecil benar
* semua salah
4
3
2
1

&  Performansi
No.
Aspek
Kriteria
Skor
1.



2.
Pengetahuan



Sikap
* Pengetahuan
* kadang-kadang Pengetahuan
* tidak Pengetahuan

* Sikap
* kadang-kadang Sikap
* tidak Sikap
4
2
1

4
2
1

 Lembar Penilaian
No
Nama Siswa
Performan
Produk
Jumlah Skor
Nilai
Pengetahuan
Sikap
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.






  

CATATAN :
  Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.
@ Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan Remedial.      
Mengetahui                                                             Sengkidu, …………………………….
Kepala Sekolah                                                       Guru Mapel IPS



..............................................                                  ........................................................
NIP …………………….                                       NIP ...........................................




LEMBAR KERJA SISWA SIKLUS I
PERSIAPAN KEMERDEKAAN INDONESIA DAN PERUMUSAN DASAR NEGARA

Nama Klp.
:. …………………………………..
:…………………………………….
:…………………………………….
:…………………………………….
:…………………………………….
:…………………………………….
:…………………………………….
Kelas
: ……………………………………
Nilai
:
Petunjuk Kegiatan :
1. Tulislah nama-nama anggota kelompokmu.
2. Diskusikanlah dan kerjakan bersama dengan kelompokmu.
3. Kerjakan soal yang kamu anggap paling mudah terlebih dahulu.

Soal :
1. Kota yang dibom oleh Sekutu di Jepang pada tanggal 6 Agustus 1945 adalah kota ....
2. Jepang menyerah pada Sekutu pada tanggal ....
3. Para pemuda menyampaikan tuntutan agar Bung Karno mengumumkan
proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tanggal ....
4. Utusan para pemuda yang menghadap Ir. Soekarno di Jalan Pegangsaan Timur, yaitu ....
5. Pada tanggal 16 Agustus 1945, para pemuda membawa paksa Bung Karno
sekeluarga dan Bung Hatta ke ....
6. Pada peta di bawah tempat penyanderaan Bung Karno sekeluarga di kota….
banten
Jakarta
Bandung
Rengasdengklok
 






7. Orang Indonesia yang pertama mendengar berita kekalahan Jepang adalah ....
8. Cara penyebaran berita proklamasi ke seluruh tanah air adalah ....
9. Sebutkan nama tokoh yang menjadi utusan dalam membicarakan penyerahan kemerdekaan Indonesia dari Jepang di Dallat ialah ....
10. Tokoh Proklamator Kemerdekaan Indonesia ialah ....

TES

Nama Sekolah                :  SD Negeri Sengkidu
Mata Pelajaran               :  Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Kelas/ Semester              :  V/2
Hari/ Tanggal                 :  ………………………………..
Waktu                            :  70  Menit
 


Petunjuk :
1.        Tulis nama, no. absen, mata pelajaran pada lembar jawaban yang telah disediakan!
2.        Bacalah soal dengan sebaik-baiknya!
3.        Kerjakan lebih dahulu soal yang dianggap paling mudah!
4.        Periksalah kembali pekerjaannya sebelum disetor!
 

1. Proklamasi merupakan puncak perjuangan bangsa Indonesia dalam mencapai ....
a. keadilan                                                  b. kedamaian
c. kemakmuran                                           d. kemerdekaan

2. Kota yang dibom oleh Sekutu di Jepang pada tanggal 6 Agustus 1945 adalah kota ....
a. Hirosima                                                 b. Tokyo
c. Nagasaki                                                 d. Fujiyama

3. Jepang menyerah pada Sekutu pada tanggal ....
a. 7 Agustus 1945                                       b. 14 Agustus 1945
c. 15 Agustus 1945                                     d. 9 Agustus 1945

4. Di bawah ini adalah utusan para pemuda yang menghadap Ir. Soekarno di Jalan Pegangsaan Timur, yaitu ....
a. Wikana dan Soebarjo                              b. Soebarjo dan Darwis
c. Wikana dan Darwis                                d. Darwis dan Syahrir

5. Para pemuda menyampaikan tuntutan agar Bung Karno mengumumkan
proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tanggal ....
a. 14 Agustus 1945                                     b. 15 Agustus 1945
c. 16 Agustus 1945                                     d. 17 Agustus 1945

6. Pada tanggal 16 Agustus 1945, para pemuda membawa paksa Bung Karno
sekeluarga dan Bung Hatta ke ....
a. Rangkasbitung                                        b. Jakarta
c. Dallat                                                      d. Rengasdengklok



7.
A
B
C
D
 







Pada peta di atas tempat penyanderaan Bung Karno sekeluarga ditunjukkan oleh huruf ....
a. A                       b. B                             c. C                              d. D

8. “Kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaanNIndonesia” adalah bunyi teks proklamasi yang dikutip dari ....
a. Piagam Jakarta                                        b. UUD 1945
c. Pembukaan UUD 1945                          d. Preambule UUD

9. Orang Indonesia yang pertama mendengar berita kekalahan Jepang adalah ....
a. Ir Soekarno                                             b. Moh Hatta
c. Sutan Syahrir                                          d. Dr. Rajiman Widyoningrat

10. Berikut yang bukan cara penyebaran berita proklamasi ke seluruh tanah air adalah ....
a. siaran radio                                            b. siaran televisi
c. selebaran                                                d. surat kabar

11. Peran para pelajar dalam mengisi kemerdekaan dengan ....
a. ikut berperang                                       b. menjadi TNI-Polri
c. giat belajar                                             d. bekerja di pemerintahan

No. Tokoh Pejuang
1. Dr. Rajiman Widyodiningrat
2. Dr. Setia Budi
3. Ir. Soekarno
4. Moh. Hatta
5. Ahmad Soebarjo
12. Dari tabel di samping yang menjadi
      utusan dalam membicarakan
      penyerahan kemerdekaan Indonesia
      dari Jepang di Dallat ialah ....
a. 1, 3, dan 4         b. 1, 2, dan 3
c. 1, 3, dan 5         d. 2, 4, dan 5

13. Setiap tahun pada malam tanggal 16 Agustus diadakan renungan suci yang dipimpin oleh presiden RI bertempat di ....
a. Taman Makam Kalibata                        b. Taman Ismail Marzuki
c. Taman Lubang Buaya                           d. Taman Safari

14. Berikut yang bertugas membacakan naskah proklamasi saat upacara peringatan kemerdekaan adalah ....
a. Ketua DPR RI                                      b. Presiden RI
c. Menteri Sekretaris Negara                     d. Menteri Dalam Negeri


15. Tokoh Proklamator Kemerdekaan Indonesia ialah ....
a. Ir. Soekarno dan Ahmad Soebarjo
b. Ir. Soekarno dan Moh. Hatta
c. Ir. Soekarno dan Moh. Yamin
d. Moh. Yamin dan Drs Moh. Hatta

16. Piagam Jakarta (Jakarta Charter) dirumuskan oleh….
a. BPUPKI                                                b. Panitia Kecil
c. PPKI                                                     d. Panitia Sembilan

17. Panitia Kecil Perancang Undang-Undang Dasar diketuai oleh….
a. Ahmad Subarjo                                     b. Muhamad Yamin
c. Soekarno                                               d. Supomo

18. Proklamator Kemerdekaan Indonesia adalah….
a. Soekarno-Hatta                                     b. Sukarno-Ahmad Subarjo
c. Supomo-Yamin                                     d. Supomo-Hatta

19. Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah….
a. Pancasila                                                b. Komunisme
c. Liberalisme                                            d. Sosialisme

20. Dekuritsu Zumbi Coosakai adalah nama Jepang untuk….
a. PPKI                                                     b. BPUPKI
c. Panitia Kecil                                          d. Panitia Sembilan













PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM
DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN  DAN OLAHRAGA
UPT DISDIKPORA KECAMATAN MANGGIS
SD N 1 SENGKIDU
KUNCI JAWABAN



1. D                                                                             11. C
2. A                                                                             12. A
3. B                                                                             13. A
4. C                                                                             14. B
5. C                                                                             15. B
6. D                                                                             16. A
7. D                                                                             17. C
8. C                                                                             18. A
9. C                                                                             19. A
10. B                                                                           20. B























Tidak ada komentar:

Posting Komentar

NAMA : SANG NYOMAN BANGBANG KUSUMA JAYA NIM    : 834786947 NO. KARYA YANG DIBUAT IDE DAN GAGASAN ...